Search

Ventilator NASA Lulus Uji Coba, Tinggal Tunggu Izin Produksi - Wowkeren Media

Ventilator NASA Lulus Uji Coba, Tinggal Tunggu Izin Produksi
AP/Royal Papworth Hospital
SerbaSerbi
Pandemi Virus Corona

NASA telah menciptakan ventilator prototipe dalam waktu 37 hari yang telah lulus diuji coba pada Kamis (23/4) waktu setempat. Kini, NASA tengah mencari persetujuan untuk memproduksi ventilator tersebut.

WowKeren - Ventilator telah menjadi alat yang paling dicari di tengah wabah corona. Bahkan di sejumlah negara di dunia terjadi kelangkaan ventilator karena banyaknya pasien Covid-19 yang membutuhkannya.

Sebuah ventilator prototipe yang dibuat dalam waktu 37 hari oleh para insinyur di Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA di Pasadena, California, dikabarkan telah lulus uji coba pekan ini. Pengumuman tersebut dilaporkan pada Kamis (23/4) waktu setempat, setelah uji coba yang dilakukan di Sekolah Kedokteran Icahn di Mount Sinai, New York City berhasil.

Direktur JPL Michael Watkins mengatakan JPL merupakan spesialis pesawat ruang angkasa, bukan manufaktur perangkat medis. Tetapi JPL memiliki beberapa spesialisasi, seperti teknik yang sangat baik, pengujian ketat dan pembuatan prototipe cepat.

“Ketika orang-orang di JPL menyadari mereka mungkin memiliki apa yang diperlukan untuk mendukung komunitas medis dan komunitas yang lebih luas, mereka merasa itu adalah tugas untuk berbagi kecerdikan, keahlian dan dorongan mereka,” ujar Watkins dalam pernyataannya dilansir Space, Sabtu (25/4).

Mesin baru yang disebut Ventilator Intervention Technology Accessible Locally (VITAL) menampilkan desain fleksibel yang mengakomodasi penggunaan di rumah sakit lapangan sementara. Seperti hotel dan pusat konvensi yang digunakan untuk menangani membludaknya pasien Covid-19.

Kebutuhan ventilator yang sangat mendesak saat ini membuat perusahaan seperti Ford, General Motors, SpaceX dan Tesla telah menugaskan beberapa insinyur terpintar mereka untuk merancang dan mengembangkan mesin pernapasan. JPL pun tak ingin ketinggalan juga turut ikut serta dan berkontribusi.

Direktur inovasi Human Simulation Lab and Associate Professor of Anesthesiology, Preoperative and Pain Medicine and Genetics and Genomics Sciences di Icahn School of Medicine, Matthew Levin mengatakan pihaknya sangat senang dengan hasil pengujian yang dilakukan di laboratorium simulasi manusia dengan kesetiaan tinggi.

“Prototipe NASA dilakukan seperti yang diharapkan di bawah berbagai macam kondisi pasien yang disimulasikan," ujar Levin. "Tim merasa yakin ventilator VITAL akan dengan aman memberikan ventilasi pada pasien yang menderita Covid-19 di Amerika Serikat dan di seluruh dunia."

VITAL dimaksudkan menambah daripada menggantikan ventilator rumah sakit tradisional, yang dapat beroperasi selama bertahun-tahun dan membantu pasien dengan berbagai penyakit. Perangkat baru ini dirancang khusus untuk penderita Covid-19 dan memiliki masa hidup yang direncanakan tiga hingga empat bulan.

Sementara itu, kepala petugas kesehatan dan medis NASA JD Polk mengatakan unit perawatan intensif menemui pasien Covid-19 yang membutuhkan ventilator yang sangat dinamis. “Niat dengan VITAL adalah untuk mengurangi kemungkinan pasien akan mencapai stadium lanjut dari penyakit dan memerlukan bantuan ventilator yang lebih maju,” katanya.

Saat ini, NASA tengah mencari persetujuan jalur cepat untuk VITAL dari Food and Drug Administration AS. Badan antriksa berencana menawarkan lisensi gratis untuk ventilator baru dan saat ini menjangkau mitra manufaktur potensial di sektor medis swasta.

(wk/nidy)

You can share this post!

Let's block ads! (Why?)



Teknologi - Terbaru - Google Berita
April 25, 2020 at 09:48AM
https://ift.tt/2xY4Oky

Ventilator NASA Lulus Uji Coba, Tinggal Tunggu Izin Produksi - Wowkeren Media
Teknologi - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2ZG5aJj

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Ventilator NASA Lulus Uji Coba, Tinggal Tunggu Izin Produksi - Wowkeren Media"

Post a Comment


Powered by Blogger.