KOMPAS.com - Salah satu fitur andalan di ponsel teratas baru dari Samsung, Galaxy S20 Ultra, adalah kemampuan melakukan “zoom” hingga 100x. Samsung menyebutnya dengan julukan “Space Zoom 100x”.
Tingkat zoom itu merupakan yang paling tinggi di antara smartphone lain di pasaran sekarang. Bagaimana cara Samsung mewujudkannya?
Galaxy S20 Ultra sebenarnya memiliki lensa telephoto dengan tingkat zoom optik sebesar 4x (bidang pandang 24 derajat, f/3.5, OIS), tapi Samsung menggunakan trik hardware dan software untuk memperjauh jangkauannya.
Baca juga: Sama-sama 108 MP, Ini Bedanya Kamera Galaxy S20 Ultra dan Mi Note10 Pro
Untuk tingkat zoom dari 4x hingga 10x, Samsung menerapkan teknologi "Hybrid Optical Zoom” yang menggabungkan zoom optis lensa telephoto dengan pembesaran digital.
Dalam hal ini, resolusi sensor kamera telephoto yang mencapai 48 megapiksel membantu agar kuaitas gambar tak terlalu menurun meski dilakukan digital zooming (cropping).
Tingkat zoom 10x pada Galaxy S20 Ultra (foto kanan) memperlihatkan hasil identik dengan foto hasil zoom 4x yang diperbesar (foto kiri). Foto atas adalah jangkauan bidang pandang dari zoom 4x sebagai referensi.Dari pengamatan KompasTekno, hasil foto antara tingkat zoom 4x dengan 10x memang hampir tidak terlihat bedanya.
Selain perbedaan exposure karena perbedaan area framing, foto zoom 4x dan 10x menampilkan ketajaman dan detil yang identik, seperti pada contoh di samping.
Lain cerita dengan zoom antara 1x hingga 3,9x. Kamera telephoto Galaxy S20 Ultra baru akan aktif ketika tingkat zoom menyentuh angka 4x. Sebelum itu, yang digunakan untuk zooming adalah kamera wide 108 megapiksel dengan pembesaran digital.
Meski resolusi awalnya tinggi, tak urung ada penurunan kualitas dari proses pembesaran digital. Bedanya cukup kentara dibandingkan tingkat zoom 4x, saat kamera telephoto mulai aktif, sebagaimana tampak dalam gambar di bawah.
Kamera telephoto Galaxy S20 Ultra baru aktif di tingkat zoom 4x (foto kanan). Sebab itu, kualitasnya jauh lebih bagus dibandingkan tingkat zoom 1,1x hingga 3,9x (foto kiri) yang merupakan hasil pembesaran dari kamera wide 108 MP.“Space Zoom 100x”
Bagaimana dengan zoom selanjutnya yang bisa mencapai 100x (dibandingkan kamera wide dengan bidang pandang 79 derajat)?
Mulai tingkat zoom 10x hingga 100x, Samsung menggunakan pembesaran digital dibantu AI dan algoritma software yang disebut sebagai “Super Resolution Zoom”.
Baca juga: Begini Cara Kerja Space Zoom 100x di Samsung Galaxy S20 Ultra
Tingkat zoom yang mencapai 100x itu bisa memotret obyek berjarak sangat jauh, hingga mencapai ratusan meter, dengan pembesaran secara digital.
Perbedaan magnifikasi (bidang pandang) kamera telephoto Galaxy S20 Ultra di tingkat zoom 4x (foto kiri), 10x (foto tengah), dan 100x (foto kanan). Zoom 10x lebih kurang masih setajam zoom 4x, sementara tingkat ketajaman sudah jauh berkurang di zoom 100x yang mengandalkan pembesaran digital. Obyek foto adalah menara TVRI setinggi 147 meter dengan jarak sekitar 700 meter dari lokasi pemotraten di Menara Kompas, Palmerah, Jakarta Barat.Misalnya, saat KompasTekno menjepret menara TVRI yang berjarak lebih dari 700 meter dari lokasi pemotretan di Menara Kompas, dengan zoom 100x, bahkan hanya sebagian rangkaian jendela menara yang bisa termuat dalam frame.
Kemudian KompasTekno coba mengarahkan kamera Galaxy S20 Ultra ke arah gedung kantor pusat Pertamina di sekitaran Monas yang berjarak lebih dari 5,5 KM. Zoom 100x masih bisa menangkap logo yang terpampang di atas gedung tersebut, meskipun hasilnya buram.
Obyek yang berjarak lebih dekat, seperti kereta api yang tengah singgah di Stasiun Palmerah (222 meter), bahkan masih terasa terlalu “dekat” untuk zoom 100x karena hanya sebagian muka kereta saja yang muat dalam frame.
Perbedaan magnifikasi (bidang pandang) kamera telephoto Galaxy S20 Ultra di tingkat zoom 4x (foto kiri), 10x (foto tengah), dan 100x (foto kanan). Zoom 10x lebih kurang masih setajam zoom 4x, sementara tingkat ketajaman sudah jauh berkurang di zoom 100x yang mengandalkan pembesaran digital. Obyek foto adalah gedung kantor pusat Pertamina di Jalan Medan Merdeka Timurdengan jarak sekitar 5,5 kilometer dari lokasi pemotretan di Menara Kompas, Palmerah, Jakarta Barat.Begitupun dengan sepeda motor yang terparkir di kompleks gedung DPR (375 meter). Untuk menara BNI yang berjarak 2,75 KM, hanya sebagian puncaknya saja yang muat dalam frame zoom 100x.
Perlu ditambahkan bahwa semakin tinggi tingkat zoom, maka semakin terasa pula goyangan tangan saat membidik foto. Agar lebih stabil, ada baiknya Galaxy S20 Ultra dipasangkan ke tripod.
Untuk mempermudah pengguna dalam membidik gambar di tingkat zoom tinggi, Galaxy S20 Ultra menyediakan jendela preview kecil yang akan muncul di pojok kiri atas tampilan kamera saat zoom melewati angka 20x.
Saat zoom tinggi (melebihi 20x), aplikasi kamera Galaxy S20 Ultra menampilkan jendela kecil di pojok kiri atas berisi frame penuh dan area zoom untuk membantu pembidikan gambar agar jauh lebih mudah.Jendela ini menampilkan frame keseluruhan dari kamera telephoto (4x), berikut area gambar yang sedang dijadikan posisi zoom, ditandai persegi panjang kecil di tengah crosshair.
Pengguna pun bisa melihat jendela untuk mengarahkan kamera ke obyek yang hendak dibidik dengan mudah, tanpa harus repot-repot zoom-out dulu, kemudian baru zoom-in kembali ke obyek.
Identik dengan hasil pembesaran sendiri
Foto dengan tingkat zoom 4x yang diperbesar (foto kiri) ternyata memiliki kualitas tak berbeda jauh dari foto dengan zoom 100x di Galaxy S20 Ultra (foto kanan). Foto di atas memiliki bidang pandang dari zoom 4x sebagai referensi. Kotak merah menandakan area yang diperbesar untuk menyamai framing zoom 100x. Obyek foto adalah sepeda motor yang terparkir di kompleks Gedung DPR, Senayan, berjarak sekitar 375 meter dari lokasi pemotretan di Menara Kompas, Palmerah.Baca juga: Perbedaan Samsung Galaxy S20, S20 Plus, dan S20 Ultra
Ternyata, meski dengan tekonologi “Super Resolution Zoom” Samsung, kualitas gambar dari zoom 100x identik dengan hasil pembesaran sendiri lewat Photoshop tadi.
Kadang zoom 100x bisa menangkap sedikit lebih banyak detil. Gambar juga terlihat sedikit lebih kontras, mungkin karena penyesuaian software.
Foto dengan tingkat zoom 4x yang diperbesar (foto kiri) ternyata memiliki kualitas tak berbeda jauh dari foto dengan zoom 100x di Galaxy S20 Ultra (foto kanan). Foto di atas memiliki bidang pandang dari zoom 4x sebagai referensi. Kotak merah menandakan area yang diperbesar untuk menyamai framing zoom 100x. Obyek foto adalah kereta api di Stasiun Palmerah, berjarak sekitar 220 meter dari lokasi pemotretan di Menara Kompas, PalmerahDengan kata lain, sebenarnya pengguna bisa saja menjepret foto 4x atau 10x di Galaxy S20 Ultra. , kemudian memperbesar sendiri di software pengolah gambar. Hasiilnya akan identik dengan zoom 100x.
Kualitas gambar di tingkat zoom 100x sudah menurun jauh karena pembesaran digital yang dilakukan juga sangat kentara, tanpa bantuan optical zoom.
Perlu ditambahkan bahwa ponsel-ponsel lain yang memiliki tingkat zoom tinggi, seperti Huawei P30 Pro (max 50x) dan Oppo Reno Zoom 10x (max 60x) jug mengalami masalah serupa -gambar buram di tingkat zoom tinggi- karena pembesaran digital.
Nah, sejauh apa jangkauan zoom 100x di Galaxy S20 Ultra? KompasTekno menyandingkan gambar jepretan zoom 4x, 10x, dan 100x untuk membandingkan perbedaan tingkat-tingkat zoom tersebut. Simak hasil-hasil jepretannya dalam rangkaian foto di tautan ini.
Teknologi - Terbaru - Google Berita
February 23, 2020 at 07:04PM
https://ift.tt/2SUnidw
Memotret dari Jarak 5 Kilometer dengan Galaxy S20 Ultra - Kompas.com - Tekno Kompas.com
Teknologi - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2ZG5aJj
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Memotret dari Jarak 5 Kilometer dengan Galaxy S20 Ultra - Kompas.com - Tekno Kompas.com"
Post a Comment