Dilansir Sam Mobile, perusahaan telah mengajukan merek dagang ke Lembaga Kekayaan Intelektual Uni Eropa (EUIPO) pada Rabu (6/11) kemarin.
Berdasarkan situs resmi EUIPO, Samsung menuliskan meski lensa kamera dirancang untuk memperbesar objek jarak jauh tetapi tidak menurunkan kualitas gambar. Perusahaan juga menyebut teknologi lensa kamera mereka dengan nama Hubble.
Nantinya, Hubble bakal dirancang seperti lensa tele yang dapat memperbesar objek hingga optikal zoom 5x. Selain itu, Samsung menggunakan sebuah cermin khusus untuk membelokkan cahaya hingga 90 derajat seperti dikutip Digital Trends.
Samsung juga dikabarkan akan meningkatkan performa kameranya pada kondisi low light. Sebelumnya, teknologi kamera periskopik juga telah dirilis oleh kompetitor Samsung yaitu misalnya Huawei melalui ponsel P30 Pro dan OPPO Reno.
Sementara dari sensor kamera, tersiar kabar Samsung bakal menyematkan sensor kamera 'jumbo' pada Samsung Galaxy S11 yakni 108 MP.
Sensor kamera 108MP sendiri didukung teknologi ISOCELL Bright HMX, teknologi fotografer perangkat ponsel yang dihasilkan dari kolaborasi antara Samsung Electronics dan perusahaan ponsel asal China, Xiaomi Corp.
Sensor 108 MP ialah sensor gambar ponsel pertama yang mengadopsi ukuran 1/1,33 inci, di mana teknologi HMX dapat menyerap lebih banyak cahaya dalam pengaturan cahaya rendah.
Saat berada di tempat terang, Smart-ISO pada sensor itu bekerja untuk memilih tingkat penguatan amplifier yang disesuaikan dengan pencahayaan lingkungan sekitar untuk mengkonversi sinyal agar lebih optimal.
(din/DAL)Teknologi - Terkini - Google Berita
November 08, 2019 at 06:25AM
https://ift.tt/2PZD6u7
Samsung Daftarkan Paten Lensa Kamera Mirip Teleskop NASA - CNN Indonesia
Teknologi - Terkini - Google Berita
https://ift.tt/2ZG5aJj
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Samsung Daftarkan Paten Lensa Kamera Mirip Teleskop NASA - CNN Indonesia"
Post a Comment